Sistem Pakar Penyakit Kulit Pada Manusia Menggunakan Metode Case Base Reasoning (CBR) Dengan Algoritma Sorensen Coefficient

  • Asdar Asdar Universitas Halu Oleo
  • Rizal Adi Saputra Universitas Halu Oleo
  • Ika Purwanti Ningrum Universitas Halu Oleo

Abstract

Permasalahan yang sering terjadi pada masyarakat pada dunia kesehatan adalah ketersediaan pakar yang memiliki pengetahuan tertentu, seperti dokter spesialis kulit, yang tidak mudah diperoleh ataupun waktunya yang terbatas, ataupun terkendala dengan kurangnya biaya bagi masyarakat yang ingin berobat ataupun bertemu dengan pakar. Oleh karena itu perlu dibangun suatu sistem yang dapat membantu penderita, dokter atau siapapun yang bergerak dibidangnya untuk dapat meringankan pekerjaannya. Sistem tersebut adalah sistem pakar, sistem pakar adalah sistem yang mampu menirukan penalaran seorang pakar ke dalam komputer sehingga dapat menyelesaikan masalah yang seperti biasa dilakukan oleh para ahli. Penelitian ini menggunakan metode case base reasoning untuk metode penalarannya dan menggunakan algoritma sorensen coeffcient untuk mencari nilai kedekatan kasus baru dengan kasus lama dari jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur, bakteri, virus, parasit, alergi dan luka bakar dengan kasus sebanyak 130 kasus yang terbagi menjadi 104 kasus data latih dan 26 kasus sebagai data uji. Berdasarkan hasil pengujian pada sistem ini memiliki tingkat akurasi terbesar 100% dan terendah 83.33%.

References

Rujukan Jurnal:
Agustina, D., Mustafidah, H., & Purbowati, M. R. (2016). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kulit Akibat Infeksi Jamur ( Expert System to Diagnose of Skin Disease Due to Fungal Infections ). Juita, IV(2), 67–77.
Amran, A. A. (2018). Implementasi Metode Penalaran Case-based Reasoing dengan Algoritma k-nn dalam identifikasi kerusakan pada laptop.
Darwanto, I., & Trisnawati, F. (2021). Implementasi Metode Case Based Reasoning Dan K-Nearest Neighbor Pada Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Dan Hama Tanaman Karet. Duniabisnis.Org, 1(1), 1–11.
Kemenkes. (2020). Health Statistics (Health Information System). In Short Textbook of Preventive and Social Medicine. https://doi.org/10.5005/jp/books/11257_5
Majeed, R. F., AB. M. Saeed, S., Abdulmajeed Abdilkarim, D., & Mohammed Sidqi, H. (2020). Skin Tumors Diagnosis Utilizing Case Based Reasoning and The Expert System. Kurdistan Journal of Applied Research, 5(1), 96–114. https://doi.org/10.24017/science.2020.1.10
Wijaya, I. D., Shoumi, M. N., & Sulistiyowati, T. I. (2020). Implementasi case-based-reasoning pada deteksi estrus sapi perah menggunakan sorensen coefficient. Jurnal Eltek, 18(2), 30. https://doi.org/10.33795/eltek.v18i2.252

Rujukan Sumber Online:
Irfansyah, N. (2017). Case based reasoning. Students.Warsidi.Com. https://students.warsidi.com/2017/06/pengertian-dan-cara-kerja-case-based-reasoning.html
dr. Fadli. (2022). Pembobotan gejala terhadapat penyakit kulit.
Published
2022-06-14
How to Cite
ASDAR, Asdar; SAPUTRA, Rizal Adi; NINGRUM, Ika Purwanti. Sistem Pakar Penyakit Kulit Pada Manusia Menggunakan Metode Case Base Reasoning (CBR) Dengan Algoritma Sorensen Coefficient. JUMANJI (Jurnal Masyarakat Informatika Unjani), [S.l.], v. 6, n. 1, p. 48-62, june 2022. ISSN 2598-8069. Available at: <http://jumanji.unjani.ac.id/index.php/jumanji/article/view/112>. Date accessed: 21 apr. 2025. doi: https://doi.org/10.26874/jumanji.v6i1.112.